Cara Cek Status Unlock Bootloader Xiaomi dengan Mudah, Begini Langkahnya!
Kamu lagi kepo, apakah Xiaomi yang kamu pakai sudah Unlock Bootloader (UBL) atau belum? Unlock Bootloader itu penting banget buat kamu yang ingin install custom ROM, root, atau melakukan modifikasi sistem. Tapi sebelum itu, kamu wajib cek status UBL-nya dulu, biar nggak salah langkah! Nah, di artikel ini, aku bakal kasih tahu cara cek status UBL Xiaomi dengan berbagai metode yang mudah dan anti ribet. Yuk, langsung simak!
Apa Itu Unlock Bootloader (UBL) di Xiaomi?
Sebelum masuk ke tutorial, yuk pahami dulu apa itu Unlock Bootloader. Bootloader adalah gerbang utama yang mengontrol sistem operasi di perangkat Xiaomi. Secara default, Xiaomi mengunci bootloader-nya untuk alasan keamanan. Dengan UBL, kamu bisa mengakses lebih dalam sistem Android, seperti:
- Meng-install custom ROM
- Melakukan root untuk mendapatkan akses penuh
- Memasang custom recovery seperti TWRP
- Mengatasi masalah software yang lebih kompleks
Tapi, ingat! Unlock Bootloader bisa menghilangkan garansi resmi dan meningkatkan risiko keamanan jika tidak dilakukan dengan benar. Jadi, pastikan kamu benar-benar membutuhkannya!
Cara Cek Status Unlock Bootloader Xiaomi
1. Cek Status UBL Xiaomi via Pengaturan
Metode pertama ini adalah cara paling simpel dan tanpa PC. Ikuti langkah-langkah berikut:
- Buka Pengaturan di HP Xiaomi kamu.
- Masuk ke Tentang Ponsel lalu ketuk Versi MIUI beberapa kali hingga mode Pengembang aktif.
- Kembali ke Pengaturan, lalu masuk ke Setelan Tambahan.
- Pilih Opsi Pengembang dan cari menu Status Mi Unlock.
- Jika tertulis "Device is unlocked", berarti HP kamu sudah UBL. Kalau masih "Locked", berarti masih terkunci.
2. Cek Status Unlock Bootloader Xiaomi via Fastboot dan PC
Cara ini lebih akurat dan bisa dipakai kalau kamu ingin memastikan status UBL dengan pasti.
Persiapan:
- Pastikan driver ADB & Fastboot sudah terinstall di PC kamu.
- Gunakan kabel data asli agar koneksi stabil.
- Pastikan baterai HP minimal 50%.
Langkah-langkahnya:
- Aktifkan Mode Fastboot dengan menekan Power + Volume Bawah.
- Hubungkan ke PC menggunakan kabel data.
- Buka CMD atau Terminal di PC dan ketik perintah berikut:
- Jika muncul kode unik, berarti HP sudah terdeteksi.
- Ketik perintah berikut untuk cek status UBL:
- Jika statusnya true, berarti Xiaomi kamu sudah UBL.
fastboot devices
fastboot oem device-info
Keuntungan dan Risiko Unlock Bootloader Xiaomi
Keuntungan UBL:
- Bisa install Custom ROM.
- Akses root lebih leluasa.
- Bisa pasang custom recovery seperti TWRP.
- Memungkinkan modifikasi sistem.
Risiko UBL:
- Garansi resmi hilang.
- Data bisa terhapus, jadi backup dulu.
- Bisa terkena bootloop jika salah langkah.
Kesimpulan
Sekarang kamu sudah tahu cara cek status Unlock Bootloader Xiaomi, baik lewat pengaturan, Fastboot, maupun Mi Unlock Tool. Jangan lupa, sebelum UBL, pertimbangkan baik-baik keuntungan dan risikonya. Kalau niatnya buat install custom ROM atau root, pastikan kamu sudah memahami langkah-langkahnya biar nggak kena masalah seperti bootloop atau gagal MTP Mode Xiaomi Redmi 4.
Gimana? Mudah kan? Kalau ada pertanyaan atau pengalaman menarik soal UBL Xiaomi, tulis di kolom komentar ya! Jangan lupa share artikel ini ke teman-teman biar makin banyak yang tahu!